Saat Anda berada di depan umum dengan seekor anjing penjaga, “Anda merasa seperti sedang berjalan-jalan dengan unicorn yang berkilauan,” kata Lorilei Lebruska. Ke mana pun dia pergi dengan Orbit, campuran golden retriever-Labrador miliknya, seseorang menghentikannya untuk bertanya. Siapa nama anjingmu? Bisakah saya memelihara anjing Anda? Terkadang mereka menjadi terlalu pribadi; di lain waktu, mereka berbagi kesedihan dan pergumulan mereka sendiri.
Dalam adegan pembuka “Terima Kasih atas Layanan Anda”, sebuah movie pendek yang disutradarai oleh Nic Kuklinski, bidikan Orbit yang tertidur dengan seekor domba empuk disandingkan dengan cuplikan dari Perang Teluk pertama, di mana Lebruska bertugas sebagai ahli bahasa dan penerjemah Angkatan Darat selama Operasi Perisai Gurun dan Operasi Badai Gurun. Ada George H. W. Bush, tembakan artileri, asap—kemudian bulu kuning, desah hidung yang mengerut. Di rumah, di California, halaman Lebruska melalui foto-foto dari waktunya di Kuwait.
“Ketika saya kembali ke rumah, saya adalah alien. Bagaimana Anda menggambarkan berada di Mars?” Lebruska bertanya dalam movie. Dia berjuang dengan hubungan dan kesehatan mentalnya di tahun-tahun setelah dia kembali ke Amerika Serikat, tidak dapat menghubungkan pengalaman tempurnya dengan orang-orang di sekitarnya. Psikiaternya menyarankan agar dia mencari anjing pelayan. Orbit telah dilatih untuk memberikan berbagai bentuk dukungan, termasuk “terapi tekanan dalam” —dia sering menekan tubuhnya ke tungkai atau kaki Lebruska — dan kehadirannya dalam movie juga menenangkan, menarik mata ke tempat yang kokoh dan lembut.
Kuklinski, lulusan Universitas Chapman baru-baru ini, ingin membuat movie tentang anjing penjaga untuk mengeksplorasi gagasan tentang dukungan tanpa syarat. Setelah diperkenalkan ke Lebruska dan Orbit melalui Information Canine of America dan Tender Loving Canines, dia merasa telah menemukan pasangan yang “mewujudkannya dengan sangat sempurna”. Kuklinski memperlakukan Lebruska dan Orbit sebagai subjeknya, mengikuti mereka saat mereka bergerak bersama-sama melintasi dunia, dihubungkan oleh serangkaian isyarat verbal dan nonverbal. “Sebagian besar perjuangannya tidak terlihat,” kata Kuklinski tentang Lebruska. “Sulit untuk menggambarkannya dalam media visible.” Tetapi dengan mengikuti Lebruska dalam kunjungan ke toko kelontong, salah satu dari banyak tugas sehari-hari yang memicu gangguan stres pasca-trauma, Kuklinski menunjukkan betapa beratnya tugas itu. Di tengah lampu neon yang menyala dan obrolan tanpa henti, Orbit mengarahkan Lebruska dengan aman melalui gang dan keluar ke tempat parkir, tempat dia berkumpul di sisinya.
“Hewan pendukung” adalah istilah umum yang mencakup hewan yang melayani, membimbing, dan mendukung emosional. Anjing pemandu yang dilatih oleh Information Canine of America dan Tender Loving Canines biasanya siap untuk menanggapi lebih dari empat puluh isyarat untuk kebutuhan individu yang berbeda; mereka dapat membantu orang tunanetra, mereka yang memiliki spektrum autisme, dan veteran dengan PTSD atau keterbatasan mobilitas. Pelatihan ini merupakan proses selama bertahun-tahun yang melibatkan komunitas pekerja dan sukarelawan, termasuk pemelihara anak anjing tahap awal dan individu yang dipenjara yang berpartisipasi dalam program rehabilitasi 24/7 yang berfokus pada pelatihan anjing. Sejak dijodohkan dengan Orbit, Lebruska telah mengatur jadwal bermain dengan teman serasahnya dan mengembangkan korespondensi sahabat pena dengan salah satu mantan pelatihnya di Program Pelatihan Penjara GDA & TLC, setelah dia dibebaskan.
Biaya pribadi untuk dinas militer Lebruska sulit dilihat pada pandangan pertama — dia hidup dengan PTSD dan a number of sclerosis. Namun, dalam belajar menerima dukungan dari Orbit, Lebruska melihat meminta bantuan sebagai pembukaan untuk saling membantu. “Banyak orang mengatakan kepada saya bahwa karena kesediaan saya untuk menjadi rentan, itu memberi mereka izin,” katanya kepada saya. Menjadi prajurit dalam diam bukan hanya tidak membantu tetapi juga tidak mungkin—dengan kibasan ekor, kerentanan yang tak terucapkan menjadi terlihat.
Di akhir movie, Kuklinski telah mengalihkan fokus dari satu jenis layanan ke layanan lainnya: masa-masa Lebruska yang menantang di militer digantikan oleh hubungan yang didasarkan pada kepedulian. Bagi Lebruska, kapasitas cinta Orbit yang tak ada habisnya adalah mannequin kemungkinan untuk hubungan yang lebih besar: “Jika kita bisa berhenti sebentar dan bertanya kepada seseorang, ‘Bagaimana kabar hatimu? Bagaimana tidurmu tadi malam? Apakah Anda ingin membelai anjing saya?’&nbs
